Saya Bangga dengan Gubri!

Home / Opini / Saya Bangga dengan Gubri!

Adalah Syamsuar, Gubernur Riau 2019-2024, yang dipilih rakyat Riau mayoritas mengalahkan pasangan petahana dan pasangan lainnya yang di dapuk sebelumnya memiliki kans besar untuk duduk di R1.

Seorang mantan Bupati, bahkan sebelumnya pernah jadi mantan Wabup juga.

Seorang yang sulit saya pahami, hingga pada Pilgubri lalu, saya tak mengunggulkannya untuk menang.

Tapi, Allah berkehendak lain. Dia menang, telak. Jagoan saya masuk kotak!

Lama… karena masa jabatan Gubri belum berakhir… Syamsuar dilantik baru bulan kemarin. Dan saya, tetap enggan menganggap Syamsuar juara. Bagi saya, kebetulan saja dia menang!

Namun, pekan lalu, ketika Syamsuar dengan “garang” naik podium di hadapan dua ribuan alumni PT se Riau, mengatakan bahwa dirinya mendukung Jokowi dua kali, ingin Jokowi jadi presiden lagi, saya terhenyak !

Syamsuar didukung PAN, PKS lho. Walau ada Nasdem, tapi tak dominan. Kenapa dia yakin mendukung Jokowi. Gak takut Pak Gubri dikutuk partai pengusung?

Jawaban pertanyaan itu tak lama saya dapatkan.

“Jokowi sudah terbukti berbuat, berkerja untuk rakyat Indonesia. Indonesia lebih baik di tangan orang baik. Jokowi pantas jadi presiden sekali lagi. Indonesia butuh Jokowi untuk menuntaskan apa yang sudah dimulainya lima tahun pertama. Pembangunan infrastuktur, keberagaman, kerukunan, dan lainnya perlu diteruskan. Jokowi yang patut menyelesaikan itu!”

Kesimpulan itu diungkapkan Syamsuar saat dengan gigih saya mewawancarainya usai acara.
Penasaran, dan ingin dia “terpeleset” berbeda dengan yang di ungkapkan di panggung dan saat wawancara itu niat saya.
Tapi, apa lacur. Saya terpaku. Tak satu kalimat pun berubah. Syamsuar yakin pada pilihannya dan pada apa yang diucapkannya di panggung.

Syamsuar. Banyak data dan fakta yang saya kumpulkan tentang Gubri satu ini. Dan saya langsung menyimpan rapat dalam map agar tak tercium oleh pihak penguntit. Bagi saya, dukungan Syamsuar pada Jokowi sudah menjawab semua pertanyaan yang selama ini miring.

“Riau tak mendukung Jokowi!”

Sebuah propaganda yang sekarang berbalik arah. Riau adalah Jokowi. Kita adalah Jokowi. Jokowi untuk Indonesia lebih baik. Lepaskan egoisme dan kedaerahan yang nisbi demi Indonesia secara nasional. Saat ini Riau menjadi bagian penting bagi Indonesia secara keseluruhan dan tidak mau dikucilkan hanya karena beda pilihan.

Syamsuar seorang negarawan, menurut saya. Syamsuar mengenyampingkan kepentingan kelompok kecil demi Indonesia secara keseluruhan. Syamsuar pantas diberi penghargaan dan apresiasi tinggi.

“Pak Syamsuar, Gubernur Riau. Terimakasih bapak telah memberikan dukungan penuh untuk Jokowi. Kami yang selama ini merasa selalu di bully karena berfikir lebih nasionalis merasakan dampak dukungan Bapak. Terimakasih telah menarik Riau masuk dalam garis lagi. Tidak tercecer dan dikucilkan. Terimakasih Pak, sudah memberikan sentuhan akhir pada perjuangan untuk Indonesia pada fase ini. Bapak sudah bicara Indonesia, bukan Riau saja lagi. Terimakasih!”

Dari Riau kita dukung Jokowi satu periode lagi, Pak. Dari Riau untuk Indonesia lebih baik. Dari Riau menggema dukungan kemenangan untuk NKRI. Optimisme dan bukan pesimisme. Kita tolak calon pemimpin yang belum apa-apa sudah alergi bersalaman dengan rakyatnya dan lebih nyaman menyentuh kambing. Dari Riau, kita tekankan dukungan pada ulama sebenarnya bukan ulama jadi-jadian dan di ijtima’ tapi tak bisa baca Alquran dan menolak Salawatan.

Terimakasih Pak Syamsuar. Terimakasih Pak Gubernur. Hormat saya untuk Bapak. Maafkan saya salah menilai Bapak sebelum ini.

Munazlen NazirWartawan